Akhir Tahun Ini YouTube mulai kenakan 'pajak' tonton video

21.00.00
Saat ini menonton video di YouTube memang gratis. Tetapi hal itu nampaknya tidak akan bertahan hingga akhir tahun nanti.

Saat menghadiri acara konferensi Re/code kemarin (27/10), CEO dari YouTube, Susan Wojcicki, menampik kabar yang menyatakan bila layanan musik berbayar mereka akan hadir tahun ini. Padahal, layanan tersebut diperkirakan akan hadir akhir tahun nanti.

"Saya berpikir ada banyak sekali kesempatan. Sangat fantastis mengetahui berapa banyak musik yang kita miliki saat ini. Tetapi saya optimis Anda bisa melihatnya (layanan musik berbayar YouTube) segera," ujar Wojcicki.

Meski belum terkuak jelas, pernyataan Wojcicki mengisyaratkan bila layanan video berbayar YouTube tengah disiapkan untuk peluncuran. Apabila tidak jadi tahun ini, terdapat kemungkinan bila YouTube akan merilis layanan tersebut di awal tahun 2015.

Layanan musik dari anak perusahaan Google tersebut nantinya akan membuat pengguna harus membayar sejumlah uang tertentu untuk menikmati video di YouTube. Namun Anda tidak usah khawatir, sebab hal layanan video 'reguler' dari YouTube masih bisa diakses.

Nantinya akan ada dua layanan streaming musik yang ditawarkan oleh YouTube. Yang pertama adalah layanan berbayar, dengan fasilitas streaming video tanpa iklan sama sekali. Sedangkan yang kedua masih dijejali iklan seperti saat ini, tetapi untuk mengaksesnya tidak dibutuhkan biaya alias gratis, CNET (27/10).

Google memang tengah menggenjot sektor-sektor yang dapat memberi mereka lebih banyak pemasukan, salah satunya YouTube.

Cukup beralasan bila akhirnya Google berusaha memeras lebih banyak dollar dari YouTube, sebab jejaring sosial untuk berbagi video ini diprediksi menghasilkan laba hingga USD 1,13 miliar atau sekitar Rp 13 triliun di tahun 2014. Bisa dibayangkan berapa pemasukan tambahan mereka bila sebelum akhir tahun ini mulai menerapkan layanan video berbayar tersebut.

Sumber: merdeka

Artikel Terkait

Previous
Next Post »