Kita
biasa menyisir rambut untuk menjaga penampilan. Kita pun menganggap kebiasaan
menyisir rambut sebagai hal yang sepele, sehingga tidak menghiraukan jika
sebenarnya kita telah melakukan kesalahan dalam menyisir yang berakibat
timbulnya kerusakan pada rambut.
Sementara,
sebagian orang menganggap rambut sebagai bagian penting dari tubuh sehingga
rela melakukan berbagai cara untuk mendapat rambut yang sehat.
Namun,
apa sajakah kesalahan yang kerap kita lakukan saat menyisir yang berdampak
negatif pada rambut? Berikut ini beberapa di antaranya seperti dilansir dariWomen's Health.
1. Menyisir dari kulit
kepala hingga ujung rambut
Cara
menyisir seperti ini ternyata tidak dianjurkan oleh para pakar kecantikan.
Pasalnya, menyisir rambut dari kulit kepala menuju ujung rambut bisa menarik
rambut keluar dari folikel. Alhasil, rambut pun menjadi mudah rontok.
2. Menyisir saat
rambut basah
Menyisir
saat rambut dalam keadaan basah merupakan kesalahan yang kerap dilakukan banyak
orang. Pasalnya, dalam keadaan ini, rambut menjadi lebih lemah dan mudah patah
saat disisir.
3. Menyisir rambut
terlalu sering
Rambut
mudah patah bisa disebabkan karena terlalu seringnya menyisirnya. Hal ini
dipicu oleh gesekan antara sisi dan rambut yang terlalu banyak.
4. Jenis sisir tidak tepat
Tak
hanya jenis shampo yang harus disesuaikan dengan kondisi rambut tapi juga jenis
sisir. Sebaiknya mulailah memperhatikan material sisir. Jika berbahan kayu,
dinilai lebih lembut bagi kulit kepala dibandingkan bahan lain. Selain itu,
sisir kayu juga lebih bisa mendistribusikan minyak alami ke bagian tengah dan
ujung rambut.
5. Pakai sisir kotor
Saat
menyisir akan banyak partikel yang ikut menempel pada sisir. Jika dibiarkan
begitu saja, sisir akan semakin kotor. Menggunakan sisir kotor berakibat semakin
banyaknya kotoran di kulit kepala dan rambut.
Pastikan
mencuci sisir seminggu sekali dengan air hangat. Selanjutnya, rendam sisir di
dalam air yang sudah dicampur dengan shampo. Diamkan selama 10 menit, sikat dan
bilas hingga bersih.
EmoticonEmoticon